Rewind Art 5 29-30 September 2005
"Kampus 48 jam Tektokisme"
Tek-tok berasal dari fonemisasi "tek",yaitu bunyi pantulan sebuah benda ke tembokintu kemudian berbalik dan menubruk tembok lain sehingga berbunyi "tok" ,hal tersebut terjadi berulang-ulang sehingga menimbulkan kejemuan. Ini merupakan analogi dari kondisi kehidupan kami saat itu (tahun 2005) yang kerapkali merasa tek-tok di kampus. Semua ini terjadi akibat pembatasan krativitas dari pihak kampus yang menganggap kami sebagai sekedar pencorat-coret tembok yang tidak paham norma etika bla bla bla. Penguncian gedung studio yang biasa kami pakai berkarya sepanjang malam, pelarangan event-event performace art, pelarangan penempatan instalasi dsb telah membuat kami merasa sangat tek-tok. Dan hari-haripun kerap diwarnai kegitan lemas tubuh di, Tapi kami tak bisa menerimanya dan semangat baru di rajut kembali untuk di mulai melalui sebuah event yang kami tunggu-tunggu, Rewind Art 5. Berangkat dari fenomena tek-tok tersebut membuat kami ingin melawan ketidakberdayaan kami melalui festival Performance Art selama 48 jam penuh di kampus.
Ini adalah Rewind Art terpanjang dengan membagi sesi performance dalam lima sesi yang di habiskan dalam waktu 48 jam saja melibatkan puluhan performance artist lokal ataupun artist undangan dari luar kampus.
Participated Artist
Rewind Art : Yansen Ndraha, Rayento Tambunan, Tajul Arifin, Dimas Yulianto, Arief Darmawan, Arief Rachman, Arie Nugroho, Agus Jemat, Rino Maffinda, Ronald Qodariansjah, Tri Akbar Handoko, Indra Virsa, Agah Nugraha, Aan Sriyanto, Dina Lestari, Arief Widiarso, Zamroni, Dani Ebol, M. Sigit, Ridwan Rau-rau, Renno Anjar Cahyo, M. Yakub, Hady Ahmad, Firman Aulia, Alva Yudha, Dede Sumantri, Astri Bani, Hari Otoy, Pirousy Gilang, Juan Ersad, Panji Radityo, Wendi Maulana, Sakti Fhana, Alvan Sudrajat, Omenexat, versus (Tigis Tikas, Ludzfi Sabdakir) Agus Jemat Band (The Sleepers, Chaka Endiers, Otak Kecil, Memang Tatang, No Slomo)
Undangan : Santo Klingon, Kuntet kuntet ( Sangar Akar), Ucok Togi dkk (Jumba-jumba Community/IKJ)
Comments